Idul Adha adalah hari raya atau hari besar kedua bagi umat Islam setelah hari raya Idul Fitri. Hari raya Idul Adha diperingati sebagai pengingat kisah pengorbanan Nabi Ibrahim AS dan anak lelakinya yaitu Nabi Ismail AS. Pada tahun ini, Idul Adha jatuh pada tanggal 6 Juni 2025 (1446 H). Pada hari tersebut juga dikenal sebagai hari kurban, umat muslim akan melaksanakan penyembelihan hewan kurban. Kegiatan ini merupakan bentuk ketaatan dan pengorbanan kepada Allah SWT. Selain itu, Idul Adha juga mengajarkan kita tentang nilai-nilai keikhlasan, kesabaran, dan kepedulian sosial melalui pembagian daging hewan kurban kepada yang membutuhkan.
Bagi santri Darul Arkan yang sedang menempuh pendidikan di perantauan, perayaan Idul Adha memiliki makna lebih. Bukan sekedar sekedar mengikuti anjuran umat Islam, tapi juga tentang menjaga semangat dan nilai kebersamaan meskipun jauh dari keluarga. Momen ini bisa menjadi waktu yang tepat dan kesempatan untuk saling mempererat tali persaudaraan antar sesama santri dan masyarakat sekitar. Dengan demikian, kebersamaan akan tetap terjaga meski mereka berada jauh dari keluarga.

Sementara itu, pada tanggal 7 Juni 2025, para santri Darul Arkan akan ikut aktif dalam pelaksanaan penyembelihan kurban di Masjid Jami’ Al-Azhar, Pasar Minggu. Mereka juga akan ikut dalam kegiatan pendistribusian daging kurban kepada masyarakat sekitar. Ini akan menjadi pengalaman yang sangat berharga bagi para santri. Melalui pelaksanaan penyembelihan ini, mereka akan belajar arti keikhlasan, tanggung jawab, dan kerja sama dalam menjalankan ibadah bersama.
Dengan demikian, pengalaman merayakan Idul Adha di perantauan, meski tanpa kehadiran orang tua, para santri akan semakin memahami makna kurban yang sesungguhnya. Bukan sekedar tradisi anjuran dalam Islam, melainkan pengorbanan dalam menjalani hidup. Mereka memahami bahwa ikhlas adalah salah satu kunci utama dalam setiap tindakan. Selain itu, empati dan kepedulian sosial yang tinggi juga menjadi nilai penting yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Penulis: Yogi Arman | Editor: Fahrija Romadhoni